Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Advertisement

Komponen Elektronika Dioda Ponsel

Komponen Elektronika Dioda | Ilmu Service HP

1) SMD Diode (Surface Mounted Diode) Ponsel

Dioda  adalah komponen  listrik  yang  menyalurkan  arus  listrik  hanya  dalam  satu  arah  atau berfungsi sebagai katup satu arah. Dioda biasanya dibuat dari bahan semikonduktor seperti silikon, germanium atau selenium dan menggunakan sebagai regulator tegangan, penyearah sinyal,  sinyal  osilator  dan  modulator/demodulator.  Walaupun  alat  ini  tidak  sebanyak penggunaannya  dengan  resistor  namun  setiap  Motherboard  ponsel  pasti  ada  dioda didalamnya. Dalam peralatan ponsel, dioda biasanya digunakan untuk memancarkan cahaya dengan melewatkan arus, seperti dalam dioda pemancar cahaya (LED). 0.6

Dioda mempunyai dua elektroda yang disebut anoda dan katoda. Kebanyakan dioda dibuat dengan  bahan  semikonduktor  seperti  silikon,  germanium,  atau  selenium.  Beberapa  dioda terdiri  dari  elektroda  logam  dalam  ruang  evakuasi  atau  diisi  dengan  gas  elemental  murni pada  tekanan  rendah.  Properti  fundamental  dari  dioda  adalah  kecenderungannya  untuk  melakukan  arus  listrik  dalam  satu  arah.  Ketika  katoda  bermuatan  negatif  relatif  terhadap anoda  pada  tegangan  lebih  besar  dari  minimal  tertentu  yang  disebut  forward  breakover, maka  arus  mengalir  melalui  dioda.  Ini  adalah  pandangan  sederhana,  tetapi  tepat  untuk dioda operasi  seperti rectifier,  switch,  dan pembatas. Dioda  silikon  bekerja  pada tegangan enam  persepuluh  volt  (0,6  V)  untuk  perangkat  silikon,  0,3  V  untuk  germanium  perangkat, dan 1 V untuk perangkat selenium. 
SMD Diode (Surface Mounted Diode)

Jenis semikonduktor dioda di Circuit Ponsel


2) Dioda Zener

Terbuat  dari  bahan  silikon.  Biasanya  digunakan  pada  rangkaian  power  supply  dimana fungsinya  adalah  sebagai  penstabil  arus.  Meskipun  arus  AC  yang  dirubah  ke  DC  berubah- ubah, tidak akan berpengaruh jika terdapat dioda zener ini.

Dioda Zener

Adapun sifatnya adalah sebagai berikut :
• Tegangan yang dicapai maksimal rata-rata 0,7 s/d 12 volt
• Hanya tahan terhadap arus kecil, maksimal 1 s/d 50 mA
• Hampir tidak ada tegangan yang hilang jika sudah melewati dioda zener.

3) Light-Emitting Diode (LED)

Dioda  pemancar  cahaya,  biasa  disebut  LED,  adalah  pahlawan  tanpa  tanda  jasa  nyata  di dunia  elektronik.  Mereka  melakukan  puluhan  pekerjaan  yang  berbeda  dan  ditemukan  di semua  jenis perangkat termasuk  ponsel. Antara  lain, mereka  membentuk angka pada  jam digital,  mengirimkan  informasi  dari  remote  kontrol,  menyala  pada  jam  tangan  dan memberitahu  Anda  ketika  peralatan  Anda  diaktifkan.  Jika  dikumpulkan  bersama-sama, mereka  dapat  membentuk  gambar  pada  layar  televisi  jumbo  atau  menerangi  lampu  lalu lintas.

Light-Emitting Diode (LED)

Pada dasarnya LED adalah  bola lampu hanya  kecil yang  sesuai dam  mudah  dimasukkan  ke dalam sirkuit listrik. Tapi tidak seperti lampu pijar biasa, mereka tidak memiliki filamen yang akan  memancar  keluar,  dan  mereka  tidak  menimbulkan  panas  tinggi.  Mereka  hanya menerangi dengan pergerakan elektron dalam bahan semikonduktor, dan mereka bertahan hidup sama dengan transistor standar. Jangka  hidup dari LED bisa  melampaui hidup lampu pijar.  LED  kecil  sudah  mengganti  tabung  yang  menyala  pada  LCD  HDTV  untuk  membuat televisi secara dramatis lebih tipis.

4) Photodiodes

Semua  semikonduktor  tunduk pada  generasi  pembawa  muatan  optik. Ini  biasanya merupakan efek yang tidak diinginkan, sehingga sebagian besar semikonduktor yang dikemas dalam materi  memblokir cahaya. Dioda ini dimaksudkan untuk merasakan cahaya  (photodetektor),  sehingga  mereka  dikemas  dalam  bahan-bahan  yang memungkinkan  cahaya  untuk  lewat,  dan  biasanya  PIN  (jenis  dioda  yang  paling sensitif  terhadap  cahaya).  
Photodiodes

Sebuah  fotodioda  dapat  digunakan  dalam  sel  surya,  di fotometri, atau dalam komunikasi optik. Beberapa dioda dapat dikemas dalam satu perangkat, baik sebagai sebuah array linier atau sebagai array dua dimensi. Array ini tidak harus bingung dengan perangkat charge-coupled.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement